Marketplace untuk produk-produk dari BWM ini website melalui umkmmu.co.id
Sharianews.com, Surakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meresmikan dua Bank Wakaf Mikro (BWM) di wilayah Surakarta, Jawa Tengah. Tujuan dibangunnya BWM tersebut merupakan upaya mendukung program Pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya pelaku usaha mikro.
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso meresmikan mulai beroperasinya BWM Al Muayyad dan BWM Al Mushoffa disaksikan oleh Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka di Kantor OJK Solo, Minggu (07/03).
Peresmian dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan juga dihadiri pimpinan Pesantren Al-Muayyad Mangkuyudan Abdul Rozaq Shofawi dan pimpinan Pesantren Al-Qur'aniyy Azzayadiy Abdul Karim serta perwakilan dari Bank Mandiri sebagai donatur dari dua BWM tersebut.
"BWM didirikan untuk bisa mendorong ekonomi masyarakat di sekitar pesantren dengan konsep yang sangat sederhana namun sangat memudahkan untuk peningkatan usaha mikro di sekitar pesantren. Kita terus perkuat manfaat BWM ini dengan pembinaan-pembinaan sehingga bisa menaikkan para pengusaha mikro ini ke kelas yang lebih tinggi," ujar Wimboh.
Pembinaan untuk BWM ini juga telah menggunakan teknologi informasi dalam pelaksanaan program serta pelayanan BWM terutama untuk aktivitas bisnis dan operasional BWM.
"Kita sudah siapkan marketplace untuk produk-produk dari BWM ini website melalui umkmmu.co.id, sehingga lebih luas lagi pemasarannya," kata Wimboh.
Sementara itu, Gibran Rakabuming usai acara peresmian menyampaikan bahwa keberadaan BWM di kota Surakarta akan mendukung program pemulihan ekonomi yang sedang dipercepat di kota tersebut.
"Kita sedang menghadapi masa-masa sulit, tapi ada peluang untuk bangkit salah satunya dengan BWM ini. Melalui BWM proses pemulihan ekonomi di Solo bisa dipercepat dan saya yakin Solo akan segera bangkit dari pandemi," pungkas putra pertama Presiden Joko Widodo ini.